Menunggu (mu)

Dari dulu...

Kemarin, saat ini ,esok dan selamanya...
Ku masih disini merindukanmu,

Masih disini menanti hadirmu,

Masih disini mengharapmu kembali.

Mengapakah tiada khabar berita
Semenjak kamu pergi dariku,

Semenjak kamu biarkan ku sendiri ,

Semenjak kamu tiada disini.

Aku ingin dengar khabarmu,

Ingin tahu beritamu,

Apapun itu... aku mau tahu.

Dan itu adalah inginku...

Mengapakah kamu harus pergi
Disaat aku masih menyayangimu,
Mengapa kamu biarkan aku sendiri,
Berjalan mencari kasihmu.
Mengapa kamu buat aku menanti,

Menanti khabar darimu.
Menanti kehadiranmu kembali disampingku.

Sampai saat ini...

Aku masih mencintai dirimu,
Aku masih menyayangi dirimu,

Dan aku masih merindukanmu.
Tidak pernah sedikit pun luntur,
Kasih, sayang, dan rinduku terhadapmu.

Cahaya cinta ku tiada akan pernah padam,
Kesetiaanku masih tetap sama seperti dulu,

Kerinduanku tiada pernah berkurang,

Kasih dan sayangku tak kan hilang.

Maafkan aku jika ada salah padamu, 

Jangan biarkan aku terlalu lama menunggu,

Menunggu hadirmu kembali,

Menunggu kasih sayangmu kembali,

Menunggu cintamu kembali.

Hanya pada Tuhan kuberserah...

Temukanlah diriku dan dirinya kembali,

Di dalam kebahagiaan sejati,

Di Dalam indahnya kasih abadi,

Di dalam syahdunya hati nurani.

Sesungguhnya ku sangat merindukanmu,,

Ku sayang kamu, ku cinta kamu,

Kamu yang berada di hatiku....

Cintaku adalah kamu,

Sayangku adalah kamu,

Dan rinduku adalah kamu,

Kamu yang berada jauh disana....

Kamu... dan hanya Kamu,,,